Syekh Ali Jaber: Allah Tidak Akan Ampuni Dosa Seseorang jika Ia Menceritakan Hal Ini

Almarhum Syekh Ali Jaber pernah mengungkapkan bahwa Allah SWT tidak akan ampuni dosa apabila seseorang menceritakan tentang suatu perkara ini.

Ampunan Allah sejatinya sangat luas dan bahkan bisa mengampuni dosa manusia sebesar apapun.

Namun, terkadang manusia lalai dan justru melakukan perkara yang membuat dosanya tidak akan diampuni oleh Allah.

Lantas, perbuatan apa yang bisa membuat Allah tidak akan mengampuni dosa orang tersebut?

Dilansir PORTAL JEMBER dari unggahan kanal YouTube Syekh Ali Jaber, yang diunggah pada 29 Oktober 2019, berikut perbuatan seseorang yang bisa membuat dosa tidak diampuni.

Allah tidak akan mengampuni dosa orang yang menceritakan hal ini

Terkait dosa manusia, Syekh Ali Jaber mengungkapkan sebuah sabda dari Rasulullah.

Rasulullah SAW bersabda,

"Semua keturunan Adam bersalah berdosa, tapi sebaik-baik antara yang salah, yang taubah nasuha (taubat yang benar)."

Berdasarkan sabda Rasulullah tersebut, Syekh Ali Jaber mengajak kita untuk memperbanyak tobat lewat istighfar setiap malam agar dosa diampuni.

Kemudian, Syekh Ali Jaber menyampaikan pesan yang amat penting bagi setiap pelaku dosa.

"Dan seandainya kita sudah merasa diri punya dosa maksiat, jangan sampai anda suka menceritakan ke orang lain atau anda bangga terhadap laku dosa itu," pesan Syekh Ali Jaber.

Syekh Ali Jaber menyampaikan contoh yang sering ditemukan di kehidupan sehari-hari.

"Ada seorang, apalagi khususnya pemuda-pemuda. Begitu dia bertemu temannya, dia dengan rasa bangga (menceritakan dosanya)," ungkap Syekh Ali Jaber.

"Itu kata Rasulullah, orang yang suka menceritakan dosa yang telah Allah tutupi saat dia melakukan dosa itu," tegas Syekh Ali Jaber.

"Tidak akan diampuni Allah karena dia sendiri yang membongkar dosa itu," lanjut Syekh Ali Jaber.

Itulah perbuatan yang akan membuat dosa tidak diampuni oleh Allah. Menceritakan dosa kepada orang lain bisa membuat Allah tidak akan mengampuni dosa orang tersebut.

"Dia sendiri yang berani ndak ada rasa malu. Seolah-olah dia berani melawan Allah! Naudzubillah, jangan sampai!" pesan Syekh Ali Jaber.

Termasuk juga bercerita tentang dosa di hadapan ustadz ketika ingin bertobat.

"Terus cerita, 'saya sudah melakukan ini, tolong kyai doakan', ndak boleh menceritakannya!" tegas Syekh Ali Jaber.

Artinya, tidak perlu menceritakan dosa kepada manusia, termasuk kepada ustadz.

"Karena ini urusannya dengan Allah, bukan urusan dengan manusia," jelas Syekh Ali Jaber.

"Begitu kita buka (dosa) menceritakannya ke orang lain, Allah tidak akan mengampuni dosa kita, Naudzubillah..." ungkap Syekh Ali Jaber.

Oleh karena itu, mintalah ampunan kepada Allah, bukan kepada orang dan tidak perlu menceritakan dosanya.

Apalagi jika ia menceritakan dosanya dengan perasaan bangga seolah hebat telah melakukan perbuatan dosa tersebut.

Syekh Ali Jaber berpesan bahwa jika merasa ada dosa yang belum mampu ditinggalkan, maka rahasiakan dan diam. Tetap tanamkan rasa malu karena telah melakukan dosa tersebut.

Selain itu, perbanyak memohon kepada Allah agar bisa keluar dari jerat perbuatan dosa yang selalu terulang.

"Ya Allah sampai kapan saya bisa tinggalkan dosa ini... Ya Allah ampunilah Ya Allah."

Syekh Ali Jaber juga membagikan suatu doa yang sebaiknya diamalkan setiap waktu setiap saat.

"Allâhumma innî as-alukal 'afwa wal 'afiyata fid dunya wal akhiroh"

Artinya:

"Ya Allah, sesungguhnya aku memohon ampunan dan keselamatan di dunia dan akhirat."

Dengan doa tersebut, diharapkan Allah memberikan kita 'afwu (pemaafan) dan 'afiyat (yang selamat dari dosa dan maksiat).

Belum ada Komentar untuk "Syekh Ali Jaber: Allah Tidak Akan Ampuni Dosa Seseorang jika Ia Menceritakan Hal Ini"