Peristiwa Menimpa Romi dan Rahmad Ini Harus Jadi Pelajaran Bagi Seluruh Masyarakat
Romi Gusmiono (43) tewas tersambar petir, sedangkan Rahmad Efendi (43) mengalami luka bakar di dada dan kepala.
Saat ini, Rahmad tengah menjalani perawatan intensif di RSUD Curup, Bengkulu.
Peristiwa yang terjadi pada Sabtu (30/10) siang itu berawal ketika korban Romi dan Rahmad tengah beristirahat siang di pondok sawah di Desa Pulo Geto, Merigi bersama dengan Reni Astuti (37) dan anaknya yang bernama Afgan.
ADVERTISEMENT
Bersamaan dengan itu hujan disertai petir dan angin kencang tengah mengguyuri wilayah tersebut.
Tiba-tiba petir menyambar pondok dan mengenai Romi dan Rahmad yang tengah beristirahat di teras.
Nahas bagi Romi yang seketika itu langsung meninggal dunia di tempat, sedangkan rekannya Rahmad masih bisa mendapat perawatan medis.
Adapun Reni dan anaknya selamat karena berada di dalam pondok. Warga sekitar yang mengetahui kejadian itu langsung memberikan pertolongan.
Peristiwa yang menimpa Romi dan Rahmad, warga Desa Pulo Geto, Merigi, Kepahiang, Provinsi Bengkulu, harus jadi pelajaran bagi seluruh masyarakat
Kapolres Kepahiang AKBP Suparman SIK, MAP, melalui Kapolsek Ujan Mas Iptu Teguh Prasetyo STr.K bahwa pihaknya yang mendapatkan laporan tersebut langsung mendatangi lokasi.
“Akibat dari peristiwa itu ada satu korban meninggal dunia sedangkan satu korban lainnya masih menjalani perawatan di RSUD Curup,” pungkas Kapolsek Iptu Teguh. (CE7/CW3/curupekspres.com)