Modal Kelinci, Pria Ini Berhasil Tipu Puluhan Korban Hingga Raup Miliaran Rupiah Lewat Facebook

Seorang pria asal warga Desa Tuwiri Kulon, Kecamatan Merakurak, Kabupaten Tuban yakni Giyang Mihdiyan Arifta Putra (28) menjadi pelaku penipuan.


Namun, cara Giyang menipu cukup lihai.


Hanya bermodal kelinci dirinya berhasil memperdaya puluhan korbannya hingga meraup uang miliaran rupiah.


Hal tersebut karena aksi penipuan jual beli fiktif dan investasi bodong yang dilakukan tersebut telah berlangsung selama tiga tahun terakhir yakni 2018.


Namun kini aksi pelaku kini berakhir usai pria tersebut diamankan Polsek Jenu.


Kapolsek Jenu, AKP Rukimin membeberkan bahwa dalam menjalankan aksinya pelaku bermodus menawarkan kelinci melalui media sosial facebook.


Pelaku menggunakan akun bernama Giank Muchdian Arifta Putra.


Setelah itu, pelaku mensiasati pembelian pertama dan kedua lancar, kemudian pada pembelian berikutnya pelaku terus berkelit hingga akhirnya tidak mengirimkan kelinci.


"Korban yang geram melaporkan kasus tersebut ke polisi, pelaku saat ini sudah kami amankan. Korban beli sebanyak 30 ekor, namun yang dikirim hanya dua kelinci," ujarnya di Mapolsek, Jumat (22/10/2021).


Kapolsek menjelaskan, berdasarkan hasil pemeriksaan ternyata pelaku tak hanya menipu jualan kelinci saja, namun juga melakukan investasi bodong untuk bisnis ternak.


Sementara untuk kerugian korban bermacam-macam, mulai ada yang jutaan sampai dengan ratusan juta.


Saat ini polisi masih mendata para korban yang telah menjadi sasaran penipuan dari pelaku.


Guna kepentingan proses penyelidikan lebih lanjut, pelaku kini diamankan di Polsek Jenu.


"Menipu dan melakukan investasi bodong, korbannya sekitar 50 orang. Total kerugian sekitar Rp 1,5 miliar lebih. Tersangka dijerat pasal 372 dan 378 KUHP ancaman 4 tahun penjara," pungkas perwira pertama tersebut.


Sementara itu, pelaku Giyang menyatakan, aksinya tersebut dilakukan karena terlilit utang.


Ia mengaku kerap dikejar-kejar oleh pengutang untuk segera membayar uang yang dipinjam.

Hingga pada titik tertentu, pelaku gelap mata dan tega menipu puluhan orang dengan nilai yang berbeda-beda.


"Saya menawarkan barang yang tidak ada melalui Facebook, saya awalnya jual kelinci lalu akhirnya saya tipu korban," terangnya.


Baca juga: Investasi Bodong Berkedok Ternak Kelinci Tipu Puluhan Korban di Tuban, Kerugian Capai Rp 1,5 Miliar


Ditambahkannya, untuk nilai uang dari para korban bermacam-macam, mulai Rp 20 juta, Rp 150 juta hingga Rp 180 juta.


Jika semua hasil penipuan ditotal, maka akan mencapai Rp 1-2 miliar lebih.


"Awalnya tidak mau menipu, tapi karena terlilit utang akhirnya menipu," beber pelaku di hadapan polisi.(*)